Padel atau
Tennis?
Pada artikel sebelumnya kita sempat membahas perbedaan antara Padel dan Pickleball, serta tipe pemain seperti apa yang cocok untuk masing-masing olahraga tersebut.
Kali ini, kita akan membahas antara Padel dengan Tenis. Dari perbedaan, persamaan, dan tipe pemain atau permainannya.
Kita mulai dari lapangan. Lapangan Padel dan tenis, terlepas dari kaca tempered dan wiremesh yang mengelilingi lapangan Padel, sekilas terlihat sama, namun mereka cukup berbeda. Ukuran lapangan jelas terlihat perbedaannya, ukuran lapangan Padel adalah 10m x 20m, sedangkan lapangan Tenis adalah 10,97m x 23,77m untuk lapangan ganda dan 8,23m x 23,77m untuk lapangan tunggal.
Selain ukuran lapangan, garis marka atau penanda pada masing-masing lapangan juga berbeda. Pada masing-masing wilayah, hanya ada 2 garis pada lapangan Padel. Yaitu garis pembatas untuk serve, dan garis pembatas antara wilayah kiri dan wilayah kanan. Sementara pada tenis ada 2 garis yang membentang di sisi kiri dan kanan lapangan guna membatasi singles sideline. Lalu 2 garis yang menjadi pembatas untuk serve dan wilayah kiri dan kanan.




Konsep permainan dari Padel dan Tenis serupa. Pemain melakukan serve dibelakang garis serve, lalu bola harus meluncur ke dalam kotak wilayah lawan tanpa melewati garis serve. Bola tidak boleh menyentuh lantai atau tanah sebanyak 2 kali, jika hal itu terjadi makan bola tersebut sudah mati dan lawan mendapat poin.
Perlengkapan pemain Padel dan Tenis juga serupa, yaitu raket dan bola. Bola Padel walau benar-benar terlihat sama dengan bola Tenis, namun ukuran bola Padel lebih kecil jika dibandingkan dengan bola Tenis. Walau memiliki persamaan bentuk bola, namun untuk raket sangatlah berbeda. Raket Padel tidak memakai senar dibagian kepala, melainkan foam atau busa. Selain itu raket Padel juga dilengkapi dengan strap atau tali yang (wajib) dipakai pemain dipergelangan lengan mereka guna menjaga keselamatan (raket yang terlempar karena grip yang licin) antar pemain selama permainan.
Persamaan-persamaan yang cukup serupa tersebut membuat antar pemain kedua olahraga tersebut bisa mudah menyesuaikan diolahraga antar satu dengan lainnya. Namun, Padel umumnya lebih cocok untuk pemain pemula, mengapa? Hal ini dikarenakan ukuran lapangan yang lebih kecil, tempo yang relatif lebih lambat, dan lapangan yang dikelilingi oleh kaca tempered dan wiremesh.
Tidak ada perbedaan secara umum dalam fisik pemain antara Padel dan Tenis, namun terdapat skill atau kemampuan yang cukup berbeda yang harus dikuasai ketika bermain Padel, yaitu skill untuk membaca pergerakan bola. Tidak hanya arah bola yang meluncur, namun pantulan setelah menyentuh kaca atau wiremesh, serta memperkirakan perubahan kecepatan bola setelah menyentuh tanah, kaca tempered, dan atau wiremesh.
Skillset tersebut bisa dicapai melalui mengikuti pelatihan-pelatihan yang diiringi juga dengan pengalaman bermain. Komunitas Padel Room4Pals memberikan pengalaman bermain untuk segala tingkat, dan welcome dengan pemain pemula, atau bahkan baru. Tidak hanya pengalaman bermain, kami juga memberikan beberapa tips dan strategi permainan yang mampu menyesuaikan tingkat permainan Padel Anda.


Services
First Indonesia padel court contractor, conceptor, manamegent, and ecosystem builder !
Sales Representative
© 2024. All rights reserved.